PT BESTPROFIT FUTURES | BANDUNG |
Emas Dunia Hari Ini Melemah Usai The Fed Posted: 26 May 2022 09:05 PM PDT PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit – Harga emas dunia hari ini tergelincir di mana investor memfokuskan setelah risalah pertemuan kebijakan Federal Reserve AS menunjukkan bahwa bank sentral kemungkinan akan tetap berada di jalur kenaikan suku bunga. Melansir laman CNBC, Jumat (27/5/2022), harga emas di pasar spot turun 0,1 persen menjadi USD 1.851,57 per ounce. Harga emas berjangka AS naik tipis 0,2 persen menjadi USD 1.849,8. Komitmen The Fed untuk menaikkan suku bunga telah mempengaruhi sedikit harga emas dunia. " Dengan beberapa keuntungan yang diambil, dan harga bisa turun menjadi USD 1.820 atau lebih," kata Brian Lan, Direktur Pelaksana di dealer GoldSilver Central. Emas memangkas beberapa kerugian yang didorong menguatnya Dolar AS setelah catatan dari pertemuan Fed menyarankan bank sentral tidak akan menjadi lebih agresif di bulan Mei. Dan akan menaikkan suku bunga lagi sebesar 50 basis poin pada bulan Juni dan Juli untuk memerangi inflasi. "Namun, dalam jangka panjang, investor yang mengetahui bahwa resesi sedang mengancam akan mencari sesuatu yang bernilai tinggi yang dapat menopang mereka melalui periode ini, dan emas akan bersinar," kata Lan. Suku bunga dan imbal hasil obligasi jangka pendek AS yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan, yang tidak menghasilkan apa-apa. Emas, bagaimanapun, dilihat sebagai aset safe-haven selama krisis keuangan. "Itu positif untuk emas bahwa Fed akan melakukan dua kenaikan setengah poin lagi dan kemudian menunggu untuk melihat dampak ekonominya, sehingga respons emas cukup mengecewakan," kata Michael McCarthy, kepala strategi di Tiger Brokers, Australia. SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya naik 0,2 persen menjadi 1.069,81 ton dari 1.068,07 ton pada hari sebelumnya. Harga perak di pasar spot naik sedikit sebesar 0,1 persen menjadi USD 21,99 per ounce. Sementara harga platinum meningkat 0,2 persen dan paladium melonjak 0,5 persen menjadi USD 2.015,72. Harga Emas Dunia Kemarin Harga emas turun pada perdangan Rabu dan menghentikan penguatan selama lima sesi perdagangan secara beruntun. Pelemahan harga emas ini karena kembali menguatnya dolar AS. Dolar AS menguat setelah risalah dari pertemuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) pada Mei menunjukkan bahwa sebagian besar anggota the Fed percaya kenaikan suku bunga setengah poin diperkirakan cukup tepat untuk dijalankan pada Juni dan Juli. Mengutip CNBC, Kamis (26/5/2022), harga emas di pasar spot turun 0,7 persen ke level USD 1.853,73 per ounce pada pukul 16.22 ET. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,7 persen ke level USD 1.852,5 per barel. Indeks Dolar AS naik 0,3 persen setelah mencapai level terendah dalam sebulan pada perdagangan Selasa. Nilai tukar dolar AS yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain. The Fed telah merilis hasil rapat yang berlangsung pada Mei ini. Semua peserta pada pertemuan kebijakan yang berlangsung pada 3 - 4 Mei mendukung kenaikan suku bunga Fed 50 basis poin bulan ini untuk memerangi inflasi. Sumber liputan6.com lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja bandung, loker bandung best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG |
Emas Terkapar Usai Keluarnya Risalah Posted: 25 May 2022 09:23 PM PDT PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit Futures – Harga emas turun pada perdangan Rabu dan menghentikan penguatan selama lima sesi perdagangan secara beruntun. Pelemahan harga emas ini karena kembali menguatnya dolar AS. Dolar AS menguat setelah risalah dari pertemuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) pada Mei menunjukkan bahwa sebagian besar anggota the Fed percaya kenaikan suku bunga setengah poin diperkirakan cukup tepat untuk dijalankan pada Juni dan Juli. Mengutip CNBC, Kamis (26/5/2022), harga emas di pasar spot turun 0,7 persen ke level USD 1.853,73 per ounce pada pukul 16.22 ET. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,7 persen ke level USD 1.852,5 per barel. Indeks Dolar AS naik 0,3 persen setelah mencapai level terendah dalam sebulan pada perdagangan Selasa. Nilai tukar dolar AS yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain. The Fed telah merilis hasil rapat yang berlangsung pada Mei ini. Semua peserta pada pertemuan kebijakan yang berlangsung pada 3 - 4 Mei mendukung kenaikan suku bunga Fed 50 basis poin bulan ini untuk memerangi inflasi. Seluruh anggota the Fed sepakat bahwa inflasi merupakan ancaman utama bagi kinerja ekonomi dan kenaikannya berisiko sangat cepat jika tanpa tindakan bank sentral. "Pelaku pasar terpaku pada rapat the Fed untuk kenaikan suku bunga. Jika risalah memberi sinyal beberapa kenaikan suku bunga lagi, itu bisa melukai emas. Tetapi jika The Fed mengambil nada hati-hati itu akan menjadi kabar baik untuk emas," kata analis senior OANDA Edward Moya. Meskipun emas sering dilihat sebagai instrumen lindung nilai terhadap inflasi, kenaikan suku bunga mengikis daya tarik karena cenderung mengangkat imbal hasil obligasi. Dengan begitu emas harus bersaing dengan obligasi. Presiden the Fed Atlanta Raphael Bostic pada Selasa memperingatkan bahwa kenaikan suku bunga cepat dapat menciptakan dislokasi ekonomi yang signifikan. Di luar the Fed, Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde mendapatkan sekutu untuk menjalankan rencana kenaikan suku bunga dari wilayah negatif musim panas ini. Prediksi Harga Emas Pekan Ini Harga emas ditutup dengan melonjak pada pekan lalu. Kenaikan harga emas ditopang permintaan akan safe-haven di tengah kekhawatiran atas inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Harga emas berjangka Comex Juni terakhir diperdagangkan pada USD 1.841,40, naik 1,8 persen pada minggu lalu. Memasuki minggu ini, aksi jual tajam di ruang ekuitas mungkin belum berakhir karena S&P 500 sekarang 20 persen dibawah tertinggi sepanjang masa pada Januari. "Selama beberapa minggu terakhir, kami melihat pasar saham menjual dan emas mengikutinya. Tapi kemudian kami mendapatkan puncak jangka pendek dalam imbal hasil Treasury, yang membuka pintu bagi emas untuk berperilaku sebagai tempat yang aman," kata senior OANDA analis pasar Edward Moya, dikutip dari Kitco.com, Minggu (21/5/2022). Menurut Moya, pasar saham A.S. masih dalam risiko. Kita bisa melihat satu penurunan besar terakhir, dan mungkin safe-haven emas diuji sekali lagi. Pasar khawatir apakah inflasi dan pertumbuhan dapat bereaksi cukup cepat terhadap kenaikan suku bunga Fed, kata kepala ekonom CIBC World Markets Avery Shenfeld. Jika bukan itu masalahnya, The Fed akan dipaksa untuk meningkatkan jadwal pengetatan yang sudah agresif, catat Shenfeld. Itulah pukulan satu-dua yang sekarang dicemaskan oleh pasar ekuitas: tingkat yang lebih tinggi yang menurunkan kelipatan ekuitas, ditambah dengan resesi yang menghancurkan pendapatan. "Jika, sebaliknya, dosis obat The Fed yang lebih kecil, dan penolakan konsumen terhadap harga yang lebih tinggi, membawa pendinginan sebelumnya, risiko resesi akan berkurang secara signifikan," katanya. Sumber liputan6.com lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja bandung, loker bandung best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG |
You are subscribed to email updates from PT BESTPROFIT FUTURES | BANDUNG. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
No comments:
Post a Comment