PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan saham Kamis
pagi (12/8/2021).
Penguatan bursa saham Asia terjadi setelah bursa saham Amerika Serikat
(AS) atau wall street mencatat kenaikan setelah data ekonomi inflasi tidak
seburuk yang ditakutkan. Sementara itu, dolar Amerika Serikat melemah, dan mata
uang Asia menguat. Indeks Jepang Nikkei 225 menguat 0,58 persen.
Selain itu, indeks Topix mendaki 0,73 persen. Indeks Korea Selatan
Kospi naik. Indeks Australia ASX 200
menanjak 0,26 persen. Dari rilis pendapatan perusahaan, industri Taiwan Hon Hai
Precision yang lebih dikenal sebagai Foxconn akan melaporkan hasil keuangan
pada kuartal II 2021.
Pasar akan terus memantau situasi COVID-19 di wilayah tersebut setelah
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan kasus global dapat melewati 300
juta pada awal tahun depan jika pandemi berlanjut ke arah saat ini.
Proyeksi itu muncul hanya seminggu setelah WHO melaporkan 200 juta
kasus COVID-19 di seluruh dunia dan enam bulan setelah dunia mencatat 100 juta
kasus. Sementara itu, Korea Selatan melaporkan rekor harian baru lebih dari
2.200 kasus.
Di Australia, Melbourne memperpanjang lockdown satu minggu lagi. Hal
ini sebagai langkah untuk menahan varian delta COVID-19 yang sangat menular. Di
wall street, indeks Dow Jones dan S&P 500 menguat pada perdagangan Rabu
waktu setempat setelah data inflasi AS keluar.
Indeks Dow Jones naik 220,30 poin atau 0,6 persen ke posisi 35.484,97.
Indeks S&P 500 mendaki 0,2 persen ke posisi 4.447,70. Indeks Nasdaq melemah
lebih dari 0,1 persen ke posisi 14.765,14.
Indeks dolar AS turun ke posisi 92,88 dari level sebelumnya 93,1.
“Dolar AS diperdagangkan lebih rendah terhadap semua mata uang utama setelah
laporan inflasi AS menunjukkan harga konsumen melambat pada Juli,” ujar
Co-Funder of 60Second Investor Kathy Lien, dilansir dari CNBC, Kamis (12/8/2021).
Dolar Australia Menguat
Pada Kamis pagi, dolar Australia di kisaran $0,7372 menguat dari level
di atas $0,732. Dolar Selandia Baru berada di posisi 0,7041. "Ketahanan
dolar Australia mengejutkan dengan pemerintah memperpanjang lockdown di Sydney
dan Melbourne setelah jumlah kasus baru COVID-19 di Sydney yang mencapai rekor
tertinggi baru,” kata Lien.
Sementara itu, Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 110,34 terhadap
dolar AS.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja
bandung, loker bandung
best profit,
bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit
futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
No comments:
Post a Comment